4 Alasan Pentingnya Memahami Kesehatan Seksual Reproduksi di Era Modern

Kesehatan Seksual Reproduksi

Kesehatan seksual dan reproduksi serta hak-hak yang menyertainya merupakan sesuatu yang sangat penting di era modern. Siapapun yang aktif secara seksual wajib memahaminya. Berikut beberapa alasan mengapa pengetahuan mengenai topik ini dibutuhkan di masa kini.

Baca Juga: Selain Ejakulasi Dini, Ini Tiga Masalah Ejakulasi pada Pria

  1. Orang bisa mengakses informasi yang salah mengenai kesehatan reproduksi dari internet
    Dengan perkembangan internet, orang lebih mudah mendapatkan informasi untuk mengedukasi diri. Masalahnya, informasi dari internet sulit dijamin akurasinya. Misalnya, jika yang dijadikan sarana belajar kesehatan reproduksi adalah video porno. Orang awam yang menonton porno seringkali tidak mengetahui bahwa aktor dan aktris di balik layar harus memberikan persetujuan (consent), melakukan tes untuk memastikan bahwa mereka bebas infeksi menular seksual (IMS), dan memakai kontrasepsi terlebih dahulu. Hal ini bisa menyebabkan munculnya ekspektasi yang tidak realistis mengenai hubungan seksual, ketidaktahuan bahwa seks tanpa kontrasepsi bisa menyebabkan kehamilan yang tidak direncana (KTD), penyebaran IMS, serta normalisasi budaya pemerkosaan (rape culture).

  2. Kemajuan teknologi memperluas kemungkinan menjalin relasi seksual dengan siapa saja
    Dengan teknologi, batas-batas geografis seolah buyar. Sebagai contoh, sekarang Anda bisa mengencani siapapun di manapun hanya dengan menggunakan situs kencan online. Akan tetapi, bukan berarti pilihan ini bebas risiko. Sebuah penelitian yang dilakukan terhadap 19 jejaring sosial dan situs kencan menemukan bahwa wilayah yang didominasi dengan pengguna beberapa situs kencan tertentu memiliki angka IMS yang lebih tinggi daripada yang lainnya (Enomoto, Noor, & Widner, 2017). Artinya, risiko penularan IMS tidak bergantung dari penggunaan situs kencan itu sendiri, namun dari seberapa bijak mereka memilih situs kencan. Setiap situs kencan punya target pasar yang berbeda. Ada yang menargetkan orang-orang yang mencari hubungan serius, ada yang tidak. Kalaupun Anda hanya ingin hubungan casual, pastikan dulu bahwa situs kencan yang Anda gunakan memang menarik orang-orang yang mempraktekkan seks aman, agar risiko terkena IMS seperti klamidia, gonorrhoea, dan HIV/AIDS lebih rendah.

  3. Modus pelecehan seksual semakin banyak dan bervariasi
    Di era modern, ada semakin banyak modus pelecehan seksual. Sebut saja revenge porn, yaitu tindakan menyebarkan foto/video porno mantan pacar tanpa izin setelah putus (McGlynn, Rackley & Houghton, 2017). Selain itu, pelecehan seksual online lainnya misalnya memaksa pasangan berpose mesum saat video call atau memberi komentar tidak senonoh di jejaring sosial. Untuk bisa mencegah dan menyikapi kasus-kasus ini, Anda butuh pengetahuan yang memadai mengenai hak kesehatan seksual dan reproduksi.

  4. Pemahaman mengenai apa yang dianggap sebagai hak sudah berkembang. Jika Anda melanggar hak orang lain, Anda bisa dikenakan tuntutan hukum.
    Jika dulu tindakan memanggil perempuan di pinggir jalan merupakan hal yang dianggap normal, sekarang Anda bisa dianggap melakukan catcalling, suatu bentuk pelecehan seksual. Kalau sebelumnya suami-istri saling memukul adalah percekcokan rumah tangga yang dianggap biasa, sekarang tindakan ini dikategorikan sebagai kekerasan dalam rumah tangga (KDRT). Mendesak dilakukannya hubungan seks adalah pemerkosaan, meskipun dilakukan di antara sesama pacar atau pasangan suami istri. Dari contoh-contoh tersebut, bisa dilihat bahwa kesadaran mengenai Hak Kesehatan Seksual dan Reproduksi sudah mulai menjadi norma. Oleh karena itu Anda pun perlu menyesuaikan diri dengan perubahan-perubahan yang ada.

Baca Juga: 5 Strategi Menjaga Kesehatan Reproduksi Sambil Mencegah Penularan Virus Corona

Dari keempat poin tadi, bisa disimpulkan bahwa pemahaman mengenai kesehatan seksual dan reproduksi sangat diperlukan di era modern. Untuk itu, sudah saatnya Anda mempelajarinya dengan lebih lanjut. Jika Anda masih memiliki pertanyaan, hubungi layanan bebas pulsa 0800-1-326459 atau Whatsapp ke  https://wa.me/628111326459 pada hari Senin hingga Jumat pukul 08.00–17.00 WIB. Anda bisa berkonsultasi dengan bebas, sebab segala informasi yang disampaikan terjamin kerahasiaannya.

artikel lainnya