Vaginosis bakterial atau infeksi vagina yang ditandai keputihan, penyakit radang panggul, dan endometritis adalah infeksi pada saluran genital yang dapat menyebabkan masalah kesehatan wanita, termasuk infertilitas.
Di dalam organ intim wanita, terutama liang vagina, ada jutaan bakteri baik yang melindungi vagina dari infeksi oleh patogen penyebab penyakit. Salah satunya bakteri laktobasilus. Pada kondisi infeksi bakteri, jumlah bakteri baik ini lebih sedikit dibandingkan bakteri anaerob yang menyebabkan penyakit, seperti Gardnerella vaginalis, Megasphaera spp., dan Atopobium vaginae.
Baca Juga: Salah Perlakukan Celana Dalam Bisa Bikin Keputihan
Jika tidak diatasi, infeksi vagina ini akan menyebar dan bakteri naik ke rongga panggul dan menyebabkan penyakit radang panggul. Penyakit radang panggul telah dikaitkan dengan infertilitas atau gangguan kesuburan.
Data menunjukkan, vaginosis bacterial tiga kali lebih sering terjadi pada wanita dengan gangguan kesuburan dibandingkan wanita subur.
Inilah alasannya mengapa wanita tidak seharusnya mengabaikan keputihan yang disebabkan infeksi bakteri. Vaginosis bacterial dapat menurunkan kesuburan melalui beberapa cara:
- Meningkatkan peradangan dan aktivitas sistem kekebalan tubuh yang berlebihan di organ reproduksi wanita, sehingga menciptakan lingkungan yang tidak baik untuk reproduksi.
- Menyebabkan kerusakan pada sperma dan sel-sel vagina
- Mengganggu produksi lendir serviks yang sehat selama ovulasi
- Dapat menyebabkan sumbatan pada saluran tuba dengan membentuk jaringan parut akibat infeksi, sehingga sperma dan sel telur tidak dapat bertemu
Vaginosis bacterial juga tidak menguntungkan bagi ibu hamil. Kondisi ini dikaitkan dengan peningkatan dua kali lipat risiko keguguran. Pada prosedur kehamilan bayi tabung, vaginosis bacterial menyebabkan keguguran praklinis, kadang-kadang disebut kehamilan kimia, setelah prosedur bayi tabung dilakukan.
Risiko lainnya selama kehamilan adalah kelahiran prematur, dan komplikasi berat badan lahir rendah untuk bayi baru lahir, serta infeksi pasca persalinan.
Baca Juga: Diabetes Menyebabkan Keputihan, Waspada Keputihan Terus Menerus
Kamu bisa berkonsultasi ke Halo DKT dengan menghubungi nomor Whatsapp Halo DKT 0811-1-326459 dan juga link https://bit.ly/halodktwhatsapp jika ingin mengetahui informasi lebih banyak seputar keputihan dan pencegahannya.