Sperma Bisa Menyebabkan Keguguran di Awal Kehamilan?

Sperma menyebabkan kehamilan

Kehamilan membutuhkan sel telur dan sperma saat terjadi pembuahan. Jadi, pria dan wanita masing-masing menyumbang setengah dari genetika janin. Kualitas sperma dan sel telur harus sama-sama bagus agar terjadi kehamilan yang sehat.

Ada anggapan bahwa sperma dapat menyebabkan keguguran, jika melakukan hubungan seks di awal kehamilan. Anggapan ini berasal dari teori di mana sperma mengandung prostaglandin, protein yang bisa menyebabkan kontraksi rahim. Oleh karena itu, disarankan berhubungan seks menggunakan kondom saat pasangan hamil. Apakah benar?

Baca Juga: Membekukan Sel Telur dan Sperma untuk Digunakan di Masa Depan, Sudah Bisakah Dilakukan di Indonesia?

Ternyata menurut penelitian, 60 persen keguguran disebabkan oleh masalah genetik. Dengan kata lain, sperma ikut bertanggung jawab pada kejadian keguguran, akibat kualitas sperma pria yang buruk, bukan karena berhubungan seksual di awal kehamilan tanpa kondom.

Dalam sebuah penelitian pada 50 pria, diketahui bahwa kualitas sperma yang buruk menjadi penyebab keguguran berulang. Sperma pria dengan pasangan yang memiliki riwayat keguguran memiliki kerusakan DNA dua kali lebih banyak dibandingkan sperma 60 pria lainnya yang pasangannya tidak pernah mengalami keguguran sama sekali.

Sperma memiliki peran penting dalam pembentukan plasenta, yang sangat penting untuk suplai oksigen dan nutrisi ke tubuh janin. Ketika kualitas sperma buruk, maka kehamilan tidak akan berjalan seperti yang diharapkan dan mekanisme alami tubuh wanita akan mengeluarkannya.

Penyebab kerusakan genetik sperma bisa multifaktorial. Salah satunya akibat radikal bebas. Radikal bebas akan merusak sperma. Merokok, polusi udara, paparan zat kimia, adalah salah satu sumber radikal bebas yang buruk untuk pria.

Penyebab lain adalah infeksi di pabrik sperma pria, yakni testis. Infeksi dapat menyebabkan kerusakan yang signifikan pada produksi sperma.

Gaya hidup tidak sehat juga berperan penting dalam menurunkan sperma. Banyak bukti bahwa obesitas dan usia tua dapat menurunkan kesehatan sperma.

Baca Juga: Awas Sperma Merembes! Ini Tips Melepas Kondom dengan Aman

Kamu bisa langsung berkonsutasi ke Halo DKT dengan menghubungi nomer Whatsapp Halo DKT 0811-1-326459 atau melalui link berikut: https://bit.ly/halodktwhatsapp pada hari Senin hingga Jumat pukul 08.00 – 17.00 WIB. Tak perlu ragu untuk bertanya atau berkonsultasi, sebab segala informasi yang kamu sampaikan akan dijamin kerahasiaannya.

artikel lainnya