Ini 4 Alasan Mengikuti Program Keluarga Berencana Meskipun Belum Menikah

Keluarga Berencana

Jika dulu program Keluarga Berencana (KB) dikembangkan semata-mata untuk mengontrol populasi penduduk, sekarang KB digunakan untuk berbagai keperluan lainnya. Bagi mereka yang sudah menikah, metode KB digunakan untuk menentukan ukuran keluarga, mengatur jarak kelahiran anak agar lebih sehat dan sejahtera, serta mencegah kehamilan berisiko bagi para ibu yang mulai memasuki usia lebih lanjut namun belum mengalami menopause. Selain itu, ternyata program KB juga bisa menuai sejumlah manfaat bagi mereka yang belum menikah. Berikut 4 alasan mengikuti program KB bagi Anda yang masih berstatus lajang.

Baca Juga: Manfaat Maksimal dari KB Hormonal

  • Menjaga kesehatan reproduksi
    Apapun status hubungan Anda, Anda tetap harus menjaga kesehatan reproduksi. Anda bisa menjadwalkan tes pemeriksaan kesehatan reproduksi secara teratur serta memanfaatkan beberapa keuntungan sampingan dari penggunaan metode KB. Sebagai contohnya, beberapa jenis alat kontrasepsi hormonal bisa menjadi solusi untuk perempuan yang mengalami nyeri menstruasi/dysmenorrhea, nyeri pada pinggang, migrain yang diakibatkan oleh menstruasi, serta gangguan mood (Brant, Ye, et al., 2017). Oleh karena itu, tidak ada salahnya berkonsultasi dengan dokter atau bidan untuk mencari tahu metode KB yang mungkin bisa mengatasi masalah kesehatan Anda.
  • Mencegah infeksi menular seksual (IMS)
    Khususnya bagi Anda yang aktif secara seksual, dibutuhkan kontrasepsi untuk mencegah penyebaran IMS. Sebagai contoh, risiko terkena HIV-AIDS bisa berkurang hingga 99,2% apabila kondom digunakan secara tepat dan konsisten pada saat berhubungan seks dan pasangan yang terinfeksi HIV-AIDS menggunakan obat-obatan retroviral (Patel, Borkowf, et. al., 2014). Selain itu, penggunaan kondom secara tepat dan konsisten juga bisa menurunkan resiko penyebaran klamidia, gonorrhoea, dan trikomonas (Crosby, Charnigo, et al., 2012).
  • Memaksimalkan kesempatan perempuan
    Program keluarga berencana dapat meningkatkan kesejahteraan, terutama bagi perempuan, sebab perempuan merupakan pihak yang paling sering terkena dampak negatif dari memiliki anak secara tiba-tiba. Dengan program KB, perempuan bisa lebih produktif tanpa harus mencemaskan terjadinya kehamilan yang tidak direncanakan (KTD). Perempuan bisa melanjutkan pendidikan, berkarir, dan lebih berperan melakukan berbagai aktivitas yang berfaedah di ranah publik (WHO, 2018).
  • Memahami hak-hak pribadi di bidang seksualitas dan kesehatan reproduksi
    Dengan program keluarga berencana, Anda bisa memaksimalkan pemahaman Anda mengenai hak-hak pribadi Anda. Anda bisa menentukan apa yang terjadi pada tubuh Anda sendiri. Pemaksaan kehamilan merupakan bentuk pemerkosaan, sekalipun jika dilakukan di antara sesama pacar atau suami-istri. KB hadir sebagai salah satu solusi untuk membantu memberdayakan Anda.

Baca Juga: Mencegah Kehamilan dengan Kontrasepsi: 6 Metode KB Modern dan Masa Perlindungannya

Itulah tadi 4 alasan mengapa Anda sebaiknya mengikuti program keluarga berencana meskipun Anda belum menikah. Jika Anda masih memiliki pertanyaan atau ingin curhat mengenai topik ini, Anda bisa mengajukan pertanyaan melalui layanan bebas pulsa Halo DKT di 0800-1-326459 pada hari Senin hingga Jumat pukul 08.00 – 17.00 WIB atau via Whatsapp ke 0811-1-326459 dengan mengklik tautan ini. Apapun yang Anda sampaikan akan dijamin kerahasiaannya.

artikel lainnya