‘Kebablasan’ Akibat Terbawa Suasana Valentine? Ini Kontrasepsi Darurat yang Bisa Digunakan!

Kebablasan Akibat Terbawa Suasana

Valentine’s Day alias Hari Kasih Sayang yang dirayakan setiap tanggal 14 Februari merupakan momen yang sangat spesial banyak pasangan. Mawar, cokelat, dan berbagai ungkapan cinta romantis pun sudah menjadi tradisi hampir di seluruh dunia. Tak mengherankan jika banyak yang akhirnya terbawa suasana dan ‘kebablasan’ alias lupa berkontrasepsi saat merajut asmara di malam harinya. Tak perlu khawatir, sebab ada kontrasepsi darurat yang bisa menyelamatkanmu dan pasanganmu dari kehamilan yang tidak direncanakan.

Berbeda dengan kontrasepsi sehari-hari, kontrasepsi darurat bisa digunakan setelah terjadinya hubungan seks. Selain itu, kamu juga dapat memakainya jika kamu mencurigai adanya kegagalan kontrasepsi, misalnya jika kondom terlepas atau jadwal suntik KB kelewatan. Ada dua macam kontrasepsi yang bisa digunakan untuk momen-momen darurat, yaitu IUD tembaga dan pil kontrasepsi darurat (kondar).

Baca Juga: Kondom yang Enak untuk Digunakan di Bulan Kasih Sayang Buat Pasutri

  • IUD tembaga
    IUD tembaga berukuran mungil, berbentuk seperti huruf T, dan dimasukkan ke dalam rahim oleh tenaga medis profesional. Masa perlindungannya bisa mencapai 10 tahun (Hill, 2019), tergantung dari jenis yang kamu pilih. Meskipun begitu, IUD tembaga bisa dilepas kapanpun di fasilitas kesehatan terdekat bila kamu berubah pikiran dan sudah ingin menjalani program kehamilan sebelum masa perlindungan IUD berakhir. Beberapa contoh produk IUD tembaga terbaik di Indonesia misalnya IUD Andalan Cu 375 Sleek, IUD Andalan TCu 380A, dan IUD Andalan Silverline Cu 200 Ag.
    'Kebablasan' Akibat Terbawa Suasana Valentine? Ini Kontrasepsi Darurat yang Bisa Digunakan!

  • Pil kontrasepsi darurat (kondar)
    Pil kontrasepsi darurat (kondar) atau juga dikenal sebagai postpil / morning after pill merupakan pil yang bisa digunakan untuk mencegah kehamilan setelah terjadinya hubungan seks tanpa pengaman. Cara kerjanya adalah dengan mengeluarkan hormon progesteron untuk menunda pelepasan sel telur agar tidak terjadi pembuahan oleh sperma. Meskipun sperma sudah masuk ke dalam vagina, kehamilan tidak akan terjadi bila sel telur tidak dibuahi oleh sperma. Contoh pil kontrasepsi darurat berkualitas yang banyak digunakan adalah Andalan Postpil dengan kandungan 0,75 mg Levonorgestrel (hormon progesteron). Untuk mengonsumsinya, biasanya Andalan Postpil langsung diminum sebanyak dua butir sekaligus dalam kurun waktu maksimal 120 jam (5 hari) sejak berhubungan seks tanpa kontrasepsi. Semakin cepat dikonsumsi, semakin efektif pilnya.
    'Kebablasan' Akibat Terbawa Suasana Valentine? Ini Kontrasepsi Darurat yang Bisa Digunakan!

Baca Juga: Macam-macam Kontrasepsi Darurat yang Direkomendasikan WHO, Apa Saja?

Nah, jadi, bila kamu ‘kebablasan’ di Hari Valentine, kamu bisa menggunakan salah satu dari kedua pilihan kontrasepsi darurat tadi. Walaupun begitu, kontrasepsi darurat tidak bisa digunakan untuk aborsi, sehingga apabila memang sudah terjadi kehamilan, kehamilan tersebut tidak akan bisa dibatalkan dengan menggunakan kontrasepsi darurat. Bila terlanjur mengalami kehamilan yang tidak direncanakan, sebaiknya kamu dan pasanganmu berkonsultasi pada pihak profesional. Jika ingin berkonsultasi lebih lanjut, Anda bisa menghubungi Halo DKT melalui layanan bebas pulsa 0800-1-326459 atau Whatsapp ke 0811-1-326459 dengan mengklik tautan ini pada hari Senin hingga Jumat pukul 08.00 – 17.00 WIB. Segala informasi yang disampaikan akan dijamin kerahasiaannya.

artikel lainnya