Manfaat Buang Air Kecil bagi Perempuan, Mulai dari Jadi Cara Menghitung Masa Subur hingga Cara Mengurangi Risiko Infeksi

masa subur kehamilan

Di samping memiliki fungsi utama untuk mengeluarkan limbah cairan yang sudah tidak dibutuhkan oleh tubuh, buang air kecil ternyata memiliki banyak manfaat. Bagi perempuan, buang air kecil bisa digunakan sebagai salah satu cara menghitung masa subur, mendeteksi kehamilan, hingga mengurangi risiko infeksi saluran kemih. Berikut masing-masing penjelasannya.

Baca Juga: Suami Juga Harus Paham Cara Menghitung Masa Subur Istri, Ini Alasannya

  • Cara menghitung masa subur
    Ovulasi adalah proses pelepasan satu buah sel telur dari indungnya. Biasanya, perempuan mengalami ovulasi setiap 14 hari sebelum hari pertama menstruasi di tiap siklus. Nah, masa subur perempuan dimulai sejak 5 hari sebelum ovulasi hingga 1 hari setelahnya (Jensen & Stewart, 2015). Bagi perempuan yang siklus menstruasinya teratur, mudah sekali memprediksi kesuburan hanya dengan catatan menstruasi. Akan tetapi, bagi perempuan yang siklus menstruasinya tidak teratur atau tidak sempat mencatat pola menstruasi secara rutin, dibutuhkan cara lain.

    Cara menghitung masa subur lain yang bisa dipakai adalah melalui deteksi urin. Setiap bulannya, tubuh perempuan mengalami perubahan hormonal sejalan dengan siklus kesuburan. Menjelang ovulasi, kadar luteinizing hormone (LH) biasanya meningkat. Kadar hormon LH inilah yang diukur dari urin dengan menggunakan alat tes ovulasi. Gunakan Andalan Ovulation Test Kit dengan tingkat akurasi 99,9% untuk mengukur kadar LH dalam urin secara akurat. Kamu tinggal meneteskan urin ke lubang sampel dan membaca hasilnya dalam 3 sampai 10 menit sesuai dengan petunjuk. Praktis, kan?

  • Cara mendeteksi kehamilan
    Selain bisa menjadi cara menghitung masa subur, buang air kecil juga bisa menjadi cara mendeteksi kehamilan. Ini dilakukan dengan bantuan testpack alias alat tes kehamilan. Testpack bekerja dengan mengukur kadar hormon human chorionic gonadotropin (hCG) di dalam urin (Regan, 2019). Soalnya, HCG di dalam urin juga cenderung meningkat pada awal kehamilan. Sama dengan ketika menggunakan alat tes ovulasi, saat menggunakan testpack kamu perlu memperhatikan tingkat sensitivitas alat tes yang digunakan. Pakailah Andalan Pregnancy Test Midstream yang 99,9% akurat dalam mendeteksi kehamilan. Caranya, kamu tinggal mencelupkan alat tes ke dalam gelas yang berisi urin hingga garis batas, lalu membaca hasilnya dalam 5 menit.

  • Cara mengurangi risiko infeksi saluran kemih
    Selain dapat digunakan sebagai cara menghitung masa subur, buang air kecil juga dapat mengurangi risiko infeksi saluran kemih. Sehabis berhubungan seks, upayakan untuk segera buang air kecil. Pasalnya, penis dan vagina banyak bergesekan ketika pasangan bercinta, sehingga bakteri dapat terdorong masuk ke uretra alias saluran kencing. Hal ini bisa menyebabkan jumlah bakteri dalam kandung kemih meningkat hingga sepuluh kali lipat (Bono & Reygaert, 2017). Meskipun begitu, buang air kecil hanya mengurangi risiko saja, tidak bisa sepenuhnya mencegah infeksi saluran kemih. Buang air kecil juga tidak bisa mencegah infeksi menular seksual. Oleh karena itu, di samping buang air kecil sesegera mungkin setelah berhubungan seks, upayakan untuk menggunakan kondom secara tepat dan konsisten setiap kali bercinta dengan pasangan, ya!

Baca Juga: Pakai Alat Tes Masa Subur Tingkatkan Peluang Kehamilan

Itulah sejumlah kegunaan lain dari buang air kecil yang jarang dibahas. Luar biasa, ya? Selain itu, jika kamu masih punya pertanyaan lebih lanjut mengenai topik ini, kamu bisa menghubungi Halo DKT melalui layanan bebas pulsa 0800-1-326459 atau Whatsapp ke 0811-1-326459 dengan mengklik tautan ini pada hari Senin hingga Jumat pukul 09.00 – 16.30 WIB. Tak perlu ragu untuk berkonsultasi, sebab segala informasi yang kamu sampaikan akan dijamin kerahasiaannya.

artikel lainnya